Di sebuah rumah yang megah nan luas tinggal lah se’orang gadis cantik,pintar sebut saja dia yoona namun diya t’ perna terliat tertawa maupun bersedih, yang tampak dari wajahnya hanyalah ekspresi yang bgtu datar….semua cara dah di lakukan sang ibunda untuk mmbantu anaknya agar dapat ber-ekspresi sebagaimana gadis” lainnya yang se umurannya,,yang dapat tersenyum lebar maupun menangis..bahkan sang ibu perna mendatangkan guru teater untuk mlatih yoona .
Yoona mank tak p.a kawan di skolahnya, sebenernya banyak yang ingin berteman dengannya tapi mereka takut yoona t’ akan suka bahkan banyak lelaki yang menyukainya tapi t’ ada stupun yang yoona terima bahkan sampai ad gadis yang iri dan membenci yoona karena laki” pada menyukai yoona dan yoona jg yang telah menggalahkannya di pmilihan osis,sebut saja dia monic..dia jg termasuk cewek cantik di skolahan tapi para lelaki t’ satupun yang menyukainya….tiap hari yang monic lakukan hanya dandan dan shopping..kalo lagi jenuh dia sllu gangguin yoona tapi dasarnya yoona cuek jdnya t’ perna dianggap tu si monic….
sebenernya dia yoona adalah anak yang baik namun karena sifat cueknya itu dia jd terlihat seperti sombong-,sebagai ktua osis dia jg sangat tegas…. Tiap hari yoona melalui hari”a sama seperti biasanya tanpa ada perubahan …#ap si yoona tu t’ bosen yah hidup kyak gtu.hehehheheh
tapi tiba” hidup yoona berubah ketika ada cwok baru di sekolahnya…dia tampan dan dia pindhan dari jerman, saat dia datang semua orang memandangnya,tapi tdk untuk yoona…saat semua cewek mmbicarakan cowok itu yoona malah sibuk ke kantin untuk makan….sa’at yoona lagi asyik makan tiba”….
“Yoona kamu di panggil kepala sekolah”salah satu siswi berkata sambil memegang pundak yoona
“ada pa?”yoona kaget
Tok..tok..tok..yoona mengetuk pintu ruang kepala sekolah dan segera masuk ,, terlihat sosok cwok yang lagi duduk dg style keran dan cool
“permisi pak,apa bapak memanggil saya”
“oh yoona , ya kenalkan dia adalah Alvin. Dia ni putra tunggal pmilik skola ini” ujar p.kepsek sambil menunjuk cwok itu
“namaku alvin,siapa namamu?”
“ada pa bapak memanggil saya?” sela yoona tanpa merespon cowok tu…
“gini yoona, kamu kan ketua osis disini,kalian jg sebaya bisakah kau menemaninya berkeliling sekolah ini,kalo sebaya kan ngobrolnya lebih nyaman lagian Alvin gagh mau di temani staf maupun guru-guru”.jelas p.kepsek
“oh jadi kamu ketos disini….dan namamu yoona”
“baiklah pak..”segera yoona menuju pintu keluar
Selama berkeliling sekolah semua mata tertuju pada mereka….dan Alvin mencoba untuk mengajak yoona berbicara tapi t’ perna di gubris sedikitpun ucapannya,
“heeh! Cewek sombong, ap kamu t’ tertarik denganku?”bentak Alvin sambil menghentikan langkahnya
“apaaa? Capa yg kau mksud cwek sombong?,,, mank ap yg menarik dari drimu?”
“liatlah dsekitarmu…semua memandangku karena aku tampan “
“aku t’ peduli itu”
Tiba” monic datang dan lgsg mendekati Alvin, mencoba mngajak Alvin jalan bareng….melihat bahwa ada monik yoona pun pergi meninggalkan mereka
“karena ad dy..lbih baik kau di temani dy saja”kata yoona
“hey..!!kau mau kmana????” sahut Alvin sambil mghindari monic
Bel pulang pun bunyi para siswa smw pada keluar kelas dan pulang k rmah masing” bgtu jg yoona. Tapi s’t sampai drmah tiba” dia mndapat telphon dari ayahnya bahwa ibunya sakit dan kritis di rmah sakit…ibunya mengidap leukemia akut.
Setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit ibunya pun meninggal dan tu menyisakan luka yang mendalam di mana teman yoona selama ini hanyalah ibunya...saat ibunya di semayamkan t’ ada 1 teman pun yang mgunjunginya karena mereka semua t’ tahu akan kpergiaan ibu yoona, dan hanya Alvin yang datang k pemakaman..di sanalah pertama kalinya Alvin liat yoona menangis seperti itu..karena selama ini yang Alvin leat adalah ekspresi datar si yoona…Semenjak itu Alvin merasa bahwa yoona itu cwek yang ksepian…dan btuh perhatian..alvin sndiri t’ tau knp yoona bisa merasakan ksepian dmana b.a orang yang ingin mnjadi temannya……. Semakin lama Alvin mengenalnya semakin rasa penasaran tentangnya semakin besar,
Alvin selalu mencari tau tentang yoona hingga akirnya dia tau ap yang sbnernya terjadi dg yoona. Dulunya yoona adalah anak periang tapi sa’at dy skul d luar negri dy mmiliki teman yang amat ia percayai, tapi t’ dsangka temanya itu mghianati yoona ,semenjak itu lah yoona t’ perna percaya dg orang lain dan yoona berfikir jk ia bersikap tegas maka t’ akan ada orang yang meremehkannya,membohonginya bahkan menghianatinya lagi…itu lah sebab yoona t’ perna bersikap ramah maupun tersenyum….
Walaopun Alvin sadar bahwa keinginannya mengembalikan yoona seperti dl lgi adalah hal yng mustahil tapi ia tetep berusaha tuk menjadikan yoona seperti dlu lagi dan Alvin jg tlah bertekad tuk membantu mgabulkan keinginan terakir dari ibu yoona .
“ibu,jangan kawatir saya akan mengembalikan senyuman dan kceriaan yoona” ucap Alvin di depan jendela kamarnya sambil memandang bintang.
Ternyata 5 jam sebelum kpergiaan ibunya yoona Alvin smpat menjenguk sang ibu. Di sanalah Alvin mengetahui kejelasan dari masa lalu yoona yang tlah banyak memberikan perubah pda yoona.
“nak Alvin,bantu lah tante tuk mengembalikan keceriaanya”
“tapi yoona didak menyukai saya bu,di bgitu galak pd saya”
“ibu jg bingung ,luka pda yoona sprit t’ bias di obati lagi, padahal ibu bgtu merindukan senyum manis dam keceriaanya” dengan air yang menetes perlahan dari ujung mata sang ibu, Alvin pun t’ tega dan nyeletus mengucapakan bahwa dia akan mengembalikan senyuman yoona.
“terimakasih nak Alvin,tolong jaga yoona ibu t’ tau sampai kapan ibu bias menemaninya dan jgn buat dy menangis lagi,,,dy paling t’ suka jk orang mlihatnya s’t menangis,lindungi dy. Yoona anak yang baik,t’ pantas jk dy harus hdup dg penuh kbencian sperti ini”
“baiklah bu”
Semenjak itu alvin selalu mendekati yoona dan dia memberikan perhatian lebih pada yoona,hal itu yg mmbuat para wanita iri padanya.saat pulang skolah tiba” yoona di lempar dg tepung di depan gerbang skolah,tdk hany itu tapi dy jg di guyur dg air yang mmbuat tepung yang ada di tubuhnya lenget dan sulit d bersihkan….
“apa yg klian lkukan?” bentak yoona sambil mlihat bahwa dy di kelilingi para siswa yang sdang mnertawakannya….
Sebenernya saat itu air mata yoona dah ingin jatuh bahkan yoona t’ kuat tuk menahannya tapi tiba” datang Alvin yang lgsg sontak memelik yoona
“apa yg kau lakukan?”
“Bukankah kau t’ingin mereka mlihatmu sdang menangis? Skg aku kan melindungimu jadi jk kau ingin mnangis mk mnangislah aku jamin ku kan melindungimu hingga t’ ada yang melihatnya”
Yoona lgsg memasang wajah kaget dan bingung
Semenjak itu yoona mulai berani mempercayai orang lain dan merasa bahwa Alvin memeng teman yang baik untuknya….sering kali mereka jalan bersama dan itu membuat yoona begitu bahagia,, ketika mereka lagi melihat drama musical terlihat yoona yang bgtu bahagia dg wajah berseri dg manisnya dan mata yang membentuk bulan sabit yang menandakan bahwa dy tersenyum lepas seperti yang di harapkan ibunya..
“bibi aku telah berhasil mengembalikan kceriaan yoona, dan benar apa yang kau ucapkan 10 blan yng lalu bahwa senyum yoona sangat lah manis,setiap orang yang melihat senyuman itu maka t’ ka nada satu pun orang yang merasakn ksedihn, sebab setiap orang yg mlihat senyuman yoona t’ kan perna bias melupaka ekspresi yang tegambar dalam wajahnya,senyuman itu bener” membius setiap orang yang melihatnya” (ucap Alvin dalam hatinya)
_________________________________________-*SEKIAN*-____________________________________________
